Surat Al-Hijr
  • Juz 14
  • Halaman 264
قَالَ يٰٓاِبْلِيْسُ مَا لَكَ اَلَّا تَكُوْنَ مَعَ السّٰجِدِيْنَ ﴿٣٢﴾‏ قَالَ لَمْ اَكُنْ لِّاَسْجُدَ لِبَشَرٍ خَلَقْتَهٗ مِنْ صَلْصَالٍ مِّنْ حَمَاٍ مَّسْنُوْنٍ ﴿٣٣﴾‏ قَالَ فَاخْرُجْ مِنْهَا فَاِنَّكَ رَجِيْمٌۙ ﴿٣٤﴾‏ وَّاِنَّ عَلَيْكَ اللَّعْنَةَ اِلٰى يَوْمِ الدِّيْنِ ﴿٣٥﴾‏ قَالَ رَبِّ فَاَنْظِرْنِيْٓ اِلٰى يَوْمِ يُبْعَثُوْنَ ﴿٣٦﴾‏ قَالَ فَاِنَّكَ مِنَ الْمُنْظَرِيْنَۙ ﴿٣٧﴾‏ اِلٰى يَوْمِ الْوَقْتِ الْمَعْلُوْمِ ﴿٣٨﴾‏ قَالَ رَبِّ بِمَآ اَغْوَيْتَنِيْ لَاُزَيِّنَنَّ لَهُمْ فِى الْاَرْضِ وَلَاُغْوِيَنَّهُمْ اَجْمَعِيْنَۙ ﴿٣٩﴾‏ اِلَّا عِبَادَكَ مِنْهُمُ الْمُخْلَصِيْنَ ﴿٤٠﴾‏ قَالَ هٰذَا صِرَاطٌ عَلَيَّ مُسْتَقِيْمٌ ﴿٤١﴾‏ اِنَّ عِبَادِيْ لَيْسَ لَكَ عَلَيْهِمْ سُلْطٰنٌ اِلَّا مَنِ اتَّبَعَكَ مِنَ الْغَاوِيْنَ ﴿٤٢﴾‏ وَاِنَّ جَهَنَّمَ لَمَوْعِدُهُمْ اَجْمَعِيْنَۙ ﴿٤٣﴾‏ لَهَا سَبْعَةُ اَبْوَابٍۗ لِكُلِّ بَابٍ مِّنْهُمْ جُزْءٌ مَّقْسُوْمٌ ࣖ ﴿٤٤﴾‏ اِنَّ الْمُتَّقِيْنَ فِيْ جَنّٰتٍ وَّعُيُوْنٍۗ ﴿٤٥﴾‏ اُدْخُلُوْهَا بِسَلٰمٍ اٰمِنِيْنَ ﴿٤٦﴾‏ وَنَزَعْنَا مَا فِيْ صُدُوْرِهِمْ مِّنْ غِلٍّ اِخْوَانًا عَلٰى سُرُرٍ مُّتَقٰبِلِيْنَ ﴿٤٧﴾‏ لَا يَمَسُّهُمْ فِيْهَا نَصَبٌ وَّمَا هُمْ مِّنْهَا بِمُخْرَجِيْنَ ﴿٤٨﴾‏ ۞ نَبِّئْ عِبَادِيْٓ اَنِّيْٓ اَنَا الْغَفُوْرُ الرَّحِيْمُۙ ﴿٤٩﴾‏ وَاَنَّ عَذَابِيْ هُوَ الْعَذَابُ الْاَلِيْمُ ﴿٥٠﴾‏ وَنَبِّئْهُمْ عَنْ ضَيْفِ اِبْرٰهِيْمَۘ ﴿٥١﴾‏
Dia (Allah) berfirman, “Wahai Iblis! Apa sebabnya kamu (tidak ikut) sujud bersama mereka?” (32)‏ Ia (Iblis) berkata, “Aku sekali-kali tidak akan sujud kepada manusia yang Engkau telah menciptakannya dari tanah liat kering dari lumpur hitam yang diberi bentuk.” (33)‏ Dia (Allah) berfirman, “(Kalau begitu) keluarlah dari surga, karena sesungguhnya kamu terkutuk, (34)‏ dan sesungguhnya kutukan itu tetap menimpamu sampai hari Kiamat.” (35)‏ Ia (Iblis) berkata, “Ya Tuhanku, (kalau begitu) maka berilah penangguhan kepadaku sampai hari (manusia) dibangkitkan.” (36)‏ Allah berfirman, “(Baiklah) maka sesungguhnya kamu termasuk yang diberi penangguhan, (37)‏ sampai hari yang telah ditentukan (kiamat).” (38)‏ Ia (Iblis) berkata, “Tuhanku, oleh karena Engkau telah memutuskan bahwa aku sesat, aku pasti akan jadikan (kejahatan) terasa indah bagi mereka di bumi, dan aku akan menyesatkan mereka semuanya, (39)‏ kecuali hamba-hamba-Mu yang terpilih di antara mereka.” (40)‏ Dia (Allah) berfirman, “Ini adalah jalan yang lurus (menuju) kepada-Ku.” (41)‏ Sesungguhnya kamu (Iblis) tidak kuasa atas hamba-hamba-Ku, kecuali mereka yang mengikutimu, yaitu orang yang sesat. (42)‏ Dan sungguh, Jahanam itu benar-benar (tempat) yang telah dijanjikan untuk mereka (pengikut setan) semuanya. (43)‏ (Jahanam) itu mempunyai tujuh pintu. Setiap pintu (telah ditetapkan) untuk golongan tertentu dari mereka. (44)‏ Sesungguhnya orang yang bertakwa itu berada dalam surga-surga (taman-taman), dan (di dekat) mata air (yang mengalir). (45)‏ (Allah berfirman), “Masuklah ke dalamnya dengan sejahtera dan aman.” (46)‏ Dan Kami lenyapkan segala rasa dendam yang ada dalam hati mereka; mereka merasa bersaudara, duduk berhadap-hadapan di atas dipan-dipan. (47)‏ Mereka tidak merasa lelah di dalamnya dan mereka tidak akan dikeluarkan darinya. (48)‏ Kabarkanlah kepada hamba-hamba-Ku, bahwa Akulah Yang Maha Pengampun, Maha Penyayang, (49)‏ dan sesungguhnya azab-Ku adalah azab yang sangat pedih. (50)‏ Dan kabarkanlah (Muhammad) kepada mereka tentang tamu Ibrahim (malaikat). (51)‏